Bahasa Pemrograman merupakan himpunan aturan – aturan (konvensi) untuk menyatukan (menghubungkan algoritma – algoritma)
Jenis Bahasa
- Bahasa Mesin (Machine)
- Bahasa Rakitan (Assembly)
- Bahasa Tingkat Tinggi (High Level Language)
Bahasa Mesin merupakan bahasa yang paling rendah levelnya
(very low-level).
• Dieksekusi secara langsung oleh komputer.
• Proses eksekusi sangat cepat.
• Realisasi (bahasa) membutuhkan biaya rendah (low cost of realization).
• Fleksible untuk membuat layer software yang baru.
• Tergantung pada mesin (Machine dependent)
Bahasa Assembly
• Menggunakan Mnemonic, misalnya ADD, ADC (Add with Carry).
• Menggunakan nama simbolik.
• Tergantung pada mesin (Machine dependent).
• Contoh :
MOV AX,1234h
ADD AX, 01h
LEA AX, WORD PTR Number
Bahasa Tingkat Tinggi
• Mendefinisikan sebuah mesin abstrak (Abstract machine).
• Membutuhkan proses translasi oleh translator (compiler atau interpreter).
• Lebih mudah untuk dipelajari karena lebih sederhana.
• Lebih lambat dibandingkan bahasa mesin dan bahasa assembly.
KRITERIA BAHASA PEMROGRAMAN
ü Readability
Faktor-faktor :
Simplicity
Orthogonality
Statement Kontrol
Tipe data dan Struktur data
Syntax dan Lexical convention
ü Writability
Faktor-faktor :
Simplicity.
Orthogonality.
Mendukung abstraksi.
Abstraksi adalah kemampuan untuk mendefinisikan dan kemudian menggunakan struktur yang kompleks atau operasi yang mengijinkan detail dari operasi diabaikan.
ü Reliability
Faktor-faktor :
Type checking.
Exception handling.
Readability dan writability
ü Cost
Faktor-faktor :
Training Programmer
Penulisan Program / pembuatan software
Kompililasi dan eksekusi
Maintance
Faktor yang mempengaruhi desain suatu bahasa
✦ Arsitektur Komputer (Computer Architecture).
✦ Metodologi Pemrograman (Programming Methodology)
-oriented programming
Kategori Bahasa Pemrograman
•Imperative (Prosedural).
- Fitur utamanya adalah variable, assignment, statement, dan iterasi.
- Contoh : C, Pascal.
•Functional.
- Menggunakan fungsi-fungsi untuk melakukan komputasi.
- Contoh : LISP, Scheme.
• Logic.
Berdasaarkan aturan (rule-based).
Aturan tidak memiliki urutan khusus.
- Contoh : Prolog.
• Object-oriented.
- Pengkapsulan data dengan proses.
- Pewarisan (inheritance) dan dynamic type binding.
- Perkembangannya cepat.
- Contoh : C++, Java
Metode Implementasi
- Kompilasi (Compilation), dilakukan oleh compiler. Menerjemahkan high-level program ke kode mesin.
Translasi membutuhkan waktu tertentu (compiletime) Eksekusi cepat
Contoh bahasa yang menggunakan compiler : Pascal, C/C++
- Interpretasi (Interpretation), dilakukan oleh interpreter.
Tanpa proses translasi.
Eksekusi lambat. Saat ini jarang digunakan.
Contoh bahasa yang menggunakan interpreter : BASIC
- Hybrid
Gabungan antara kompilasi dan interpretasi
Translation cost kecil.
Kecepatan eksekusi tidak terlalu lambat
Leave a comment